Rabu, 26 November 2014

KIJUN


KIJUN
Kijung merupakan garis  khayal yang memiliki nilai dan merupakan patokan dalam mengukur dan menentukan suatu nilai. Nilai ini sangat penting karena dapat menentukan keakuratan kendaraan dapat diukur, jadi dalam Desin nya sangat penting, baik dalam design kendaraan itu sendiri maupun dalam pembuatan alat batu perakitannya, seperti dalam man design Dies, Checking Fixture, Jig Assy, Sub Assy Jig, Main Body Jig dan sebagainya.
Biasanya pada pabrikan mobil jepang kijun ini ada 3 axis yaitu H, W, dan L. sedangkan pada mobil rakitan eropa biasanya kijun nya tetap 3 axis hanya penomerannya saja ada yang berbeda, yaitu X,Y dan Z, nilainya sama  H=Z, W=Y dan L=X.

              

Kijun ini memiliki titik temu yaitu titik 0 atau zero point, yang mana nilainya yaitu= 0,0,0 ini artinya nilai dari H=0, W=0 dan L=0, begitu pula dengan  Z=0, Y=0 dan X=0. Dimana nilainya itu sangat pressisi biasanya untuk mendesign Jig kepresisiannya hanya mencapai 1/100 mililmeter atau dua digit dibelakang 0 atau 0.00, sedangkan untuk mendesign Dies untuk kepresisiannya sampai 4 digit diblakang 0 atau 0.0000
Titik 0 ini akan berbeda-beda dari  setiap  kendaraan, yang menyakan itu nilainya yaitu L+ itu kearah belakang body mobil atau Rear Body, sedangkan L- kearah depan mobil atau Front Body dan nilai H+ merupakan kea rah atas mobil atau Upper Bdy sedangkan  nilai H- merupakan nilai kearah bawah mobil atau Under Body. Untul nilai W+ itu  merupakan kea rah kanan mobil atau Ritgh Body sedangkan W- itu merupakan kearah kiri mobil atau Left Body.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar